Tujuan mata pelajaran Matematika (BSNP, 2008:10) agar peserta didik memiliki kemampuan sebagai berikut:
a). Memahami konsep matematika, menjelaskan keterkaitan antar konsep dan mengaplikasikan konsep atau algoritma secara luwes, akurat, efisien dan tepat dalam pemecahan masalah.
b). Menggunakan penalaran pada pola sifat, melakukan manipulasi matematika dalam membuat generalisasi, menyusun bakti atau menjelaskan gagasan dan pernyataan matematika.
c). Memecahkan masalah yang meliputi kemampuan memahami masalah, merancang model matematika dan menafsirkan solusi yang diperoleh.
d). Mengkomunikasikan gagasan dengan symbol, tabel, diagram atau media lain untuk memperjelas keadaan atau masalah.
e). Memiliki sikap menghargai Matematika dalam kehidupan.
Belajar tidak hanya berpusat pada guru, tapi anak harus lebih aktif (dalam Abin Syamsudin, 2004:16). Implikasi dari teori tersebut penyusunan materi yang akan dipelajari harus menarik minat dan menantang siswa agar lebih aktif dalam proses pembelajaran.
Menurut Peaget (dalam gresler, 1986:205), kemampuan berfikir anak SD baru mencapai tahap Operasi Konkret. Jadi guru dapat merancang pembelajaran agar mudah dipahami siswa. Cara guru mengajar yang menarik, menyusun bahan ajar yang logis dan menantang siswa berfikir serta melibatkan siswa berperan aktif dalam penggunaan alat peraga dan obyek-obyek konkret serta media lainnya adalah realisasi dari teori Peaget.
0 komentar:
Posting Komentar